siwalima-unhas.blogspot.com
SIWALIMA UNHAS: Perempuan di Titik Nol
http://siwalima-unhas.blogspot.com/2009/02/perempuan-di-titik-nol.html
Rabu, Februari 25, 2009. Perempuan di Titik Nol. Ditulis oleh: Ken Ratih Indri Hapsari. Betapa hati ini tidak sedih dan tersayat. Beberapa waktu lalu, di kota Malang Jawa Timur, Ibu Junania Mersi, berumur 37 tahun melakukan bunuh diri bersama empat anaknya Tania (11), Princesca Laduva (9), Dodo Hendrison (9) dan Gabriel Hanson (2) akibat tekanan ekonomi. Perempuan seperti saya hanya bisa menganalisa, menulis, dan memberikan secuil perhatian dan aktivitas. Mungkin saya bisa bicara tentang gerakan atau...
siwalima-unhas.blogspot.com
SIWALIMA UNHAS: Maret 2009
http://siwalima-unhas.blogspot.com/2009_03_01_archive.html
Senin, Maret 30, 2009. Jelang Raker, Warga SIWALIMA-UNHAS tetap Semangat. Menjelang RaPat Kerja (Raker) Dewan Presidium Serikat Mahasiswa Muslim Maluku Universitas Hasanuddin (SIWALIMA-UNHAS), warga SIWALIMA-UNHAS terlihat tetap antusias dan semangat ingin menyukseskan acara yang dimaksudkan untuk merumuskan program kerja satu periode kepengurusan itu. Rapat sore telah digelar dua kali pasca Kongres I tanggal 21-22 Maret 2009. Rapat digelar di gedung IPTEKS (28 Maret 2009) dan pelataran Baruga ka...Peneg...
siwalima-unhas.blogspot.com
SIWALIMA UNHAS: Pattimura dan Fatimah muda
http://siwalima-unhas.blogspot.com/2009/04/pattimura-dan-fatimah-muda.html
Sabtu, April 04, 2009. Pattimura dan Fatimah muda. Ditulis oleh Rus'an Latuconsina. Fatimah muda adalah kebanggaan karakter bagi identitas kaum muslimah. Fatimah sebagai sosok mar'atussoleha ideal, putri Nabi saw, adalah inisiasi spiritual bagi penyikapan masa kini dan masa depan eksistensi diri. Ikon wanita terbaik berdasarkan kriteria spiritualitas dan intelektualitas yang memancar sepanjang masa dari bunda Fatimah azzahra ini menjadi ispirasi kaum Muslimah di mana saja, termasuk Muslimah Maluk...
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Pilihan
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/pilihan.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:52 PM. Beberapa pilihan di depan mata. Membingungkan hasrat yang tergulung dilema. Aku bukan pemilih yang piawai memainkan telunjuk dan eksekusi kata. Hingga beberapa masa kubiarkan mengambang. Tak punya simpul kepastian. Pilihan tentang baris-baris nama yang kulukis pada kecipak air.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: egoisme
http://mengejabait.blogspot.com/2009/10/egoisme.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Friday, October 16, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 3:48 PM. Manusia tak punya kodrat bersifat egois. Egoisme hanya milik Tuhan,. Sebab Dia-lah yg Maha Tunggal. Mustahil memiliki sifat ini. Apabila hendak memilikinya saja,. Ia akan hancur,. Sebab setiap manusia ditakdirkan. Ril dan spirituil pada selainnya. View my complete profile.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Mahasiswa
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/mahasiswa.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:19 PM. Suara mahasiswa berkobar sepanjang masa. Kirimkan mimpi buruk bagi penguasa tiran. Siara yang diredam dengan pentungan. Suara yang takkan surut oleh brutalitas aparat bersenjata. Mahasiswa pejuang nilai kebenaran dan keadilan. Tak pernah puas dengan tatanan timpang.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Konflik
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/konflik.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:41 PM. Konflik adalah kenyataan hidup. Karena pluralitas sifat kemanusiaan. Menjadi kodrat dari Yang Kuasa. Kehendak manusia dan pilihan bebas. Hidup menjadi arena bertarung. Sementara manusia berperang dalam oposisi nilai. Demi apakah gejolak membara tersulut di bumi? Hmi cab. palu.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: kabar tak ada
http://mengejabait.blogspot.com/2009/03/kabar-tak-ada.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Thursday, March 5, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:07 AM. Yang payah di aku. Awan putih tak lagi muncul. Cerita hujan telah lewat. Mungkinkah ini menjadi tanda. Tentang titik balik yang hiperbolik. Sebab aku mencoba mengerti. Yang membawaku ke kawah murka. Yang telah kau pilih. March 5, 2009 at 8:40 AM. March 5, 2009 at 5:25 PM.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: dia
http://mengejabait.blogspot.com/2009/10/dia.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Friday, October 16, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 3:45 PM. Dia membuat hidupku jadi bersemangat. Walau ada perbedaan,. Namun itu bukanlah halangan. Sebab ada satu kata yg lebih ampuh. Setiap masalah yg terpikirkan. Subscribe to: Post Comments (Atom). Hanya orang biasa yang berusaha untuk berbuat sesuatu. View my complete profile.