AKSLIYAN.WORDPRESS.COM

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: Mikail dan Hujan yang Tak Kunjung Henti*

http://iffah-ness.blogspot.com/2015/02/mikail-dan-hujan-yang-tak-kunjung-henti.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Thursday, February 26, 2015. Mikail dan Hujan yang Tak Kunjung Henti*. 8220;Di kota itu, kata orang, gerimis telah jadi logam. Di bawah cahaya hari pun bercadar, tapi aku tahu kita akan sampai ke sana. Dan kita bercinta tanpa batuk yang tersimpan. Membiarkan gumpal darah di gelas itu menghijau. Dan engkau bertanya mengapa udara berserbuk di antara kita? 8220;Yang hingar ialah yang luka,” ucap Kayana pada suatu malam, sambil menghembuskan asap rokok dari mulutnya. Kayana menat...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: December 2014

http://iffah-ness.blogspot.com/2014_12_01_archive.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Thursday, December 4, 2014. 8220;Adalah terlarang untuk melakukan pembunuhan; oleh karena itu semua pembunuh akan dihukum kecuali mereka membunuh dalam jumlah besar dan dengan suara terompet” ―. Links to this post. Monday, December 1, 2014. Tentang Perempuan Pecinta Shambala. Kau masih ingat perempuan pecinta Shambala itu? Untuk sekadar menyegarkan ingatanmu tentangnya. Terima kasih untuk segala teknologi penyimpanan virtual, yang memungkinkanmu memutar kembali apa-apa ya...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: Kera!

http://iffah-ness.blogspot.com/2014/07/kera.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Monday, December 1, 2014. Pagi belum sempurna. Matahari menyembul sedikit dari balik pepohonan rindang di sebelah timur pendopo. Aku menyulut sebatang rokok, menyesapnya dan kembali menggoreskan lukisan sekenanya. Tapi yang tergambar adalah wajah-wajah yang sama, warna-warna yang sama. Perempuan dengan wajah berkerut-kerut, perut gendut dan selangkangan yang penuh darah. Pernah sesekali kutanyakan pada Ibu yang mengasuhku, dan Romo yang mengaku jadi bapakk...Tapi ejaan itu di...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: August 2014

http://iffah-ness.blogspot.com/2014_08_01_archive.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Saturday, August 2, 2014. Berita begitu cepat menyebar di desa-desa. Begitupun desas-desus. Nampaknya yang kedua itu lebih cepat menyebarnya. Tapi apa bedanya, orang di desa ini banyak yang tak bisa membedakan keduanya. Medianya tentu bukan twitter atau facebook, cukup mulut saja. Tetapi, aduhai… apa yang lebih cepat dari mulut-mulut yang bergosip di desa bukan? Links to this post. Subscribe to: Posts (Atom). View my complete profile. 8220;Potret Kemiskinan dan Perlawanan dal...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: July 2015

http://iffah-ness.blogspot.com/2015_07_01_archive.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Friday, July 3, 2015. Kau tahu, kadang-kadang aku bertanya pada diriku sendiri, apakah aku telah menjadi terlalu bising bagi sekitarku? Bagaimana jika kebisingan itu serupa knalpot bocor yang menyakiti telinga? Bagaimana jika celotehan dan komentarku itu tak memberikan keteduhan apa-apa, tapi malah menyakiti hati orang-orang yang mendengarnya? Bagiku sendiri, tak dianggap feminis oleh orang lain aku nggak patheken. Aku sendiri barangkali telah menjadi salah satu dari sekian b...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: October 2014

http://iffah-ness.blogspot.com/2014_10_01_archive.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Thursday, October 23, 2014. Links to this post. Friday, October 10, 2014. Selamat Ulang Tahun Tria Windi yang Kasih. Kadang-kadang, aku sering bertanya-tanya, apa yang sebenarnya mempertemukan kita atau setidaknya mengakrabkan kita. Apakah skripsi yang menyebalkan itu, dengan segala tetek bengek teori dan setumpukan bacaan yang menyebalkan? Atau mungkin keletihan kita pada apa-apa yang kita miliki saat itu, yang tidak mendekatkan kita pada diri kita sendiri? Links to this post.

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: September 2014

http://iffah-ness.blogspot.com/2014_09_01_archive.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Tuesday, September 23, 2014. Links to this post. Sunday, September 21, 2014. Sayap Malaikat di Lembaran Buku. Perempuan itu kemudian bangkit dari posisi tidurnya. Sepasang matanya menangkap sosok Bima yang berjalan mendekati pintu kamar kosannya. Terdengar ketukan beberapa kali, namun perempuan itu belum juga beranjak dari tempat tidurnya. Sampai di ketukan yang kesekian, perempuan itu akhirnya bangkit dan berjalan membukakan pintu. Links to this post. Links to this post.

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: Februari dan Cerita-cerita yang Tak Kan Pernah Selesai

http://iffah-ness.blogspot.com/2015/02/februari-dan-cerita-cerita-yang-tak-kan.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Thursday, February 26, 2015. Februari dan Cerita-cerita yang Tak Kan Pernah Selesai. TAK SEPADAN – CHAIRIL ANWAR. Kau kawin, beranak dan berbahagia. Sedang aku mengembara serupa Ahasveros. Aku merangkaki dinding buta. Tak satu juga pintu terbuka. Jadi baik juga kita padami. Karena kau tidak ‘kan apa-apa. Aku terpanggang tinggal rangka. Dan tangispun kembali pecah. Yogyakarta, 26 Februari 2015. Subscribe to: Post Comments (Atom). View my complete profile. Mikail dan Hujan yang...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: Kebisingan dan Celaan

http://iffah-ness.blogspot.com/2015/07/kebisingan-dan-celaan.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Friday, July 3, 2015. Kau tahu, kadang-kadang aku bertanya pada diriku sendiri, apakah aku telah menjadi terlalu bising bagi sekitarku? Bagaimana jika kebisingan itu serupa knalpot bocor yang menyakiti telinga? Bagaimana jika celotehan dan komentarku itu tak memberikan keteduhan apa-apa, tapi malah menyakiti hati orang-orang yang mendengarnya? Bagiku sendiri, tak dianggap feminis oleh orang lain aku nggak patheken. Aku sendiri barangkali telah menjadi salah satu dari sekian b...

iffah-ness.blogspot.com

L'enfer Paradisiaque...: Tentang Perempuan Pecinta Shambala

http://iffah-ness.blogspot.com/2014/11/tentang-perempuan-pecinta-shambala.html

Gulungan Kata, Nothing-ness. Monday, December 1, 2014. Tentang Perempuan Pecinta Shambala. Kau masih ingat perempuan pecinta Shambala itu? Mungkin tidak. Perempuan seperti dia mungkin tak akan membuatmu terngiang-ngiang, meskipun bagi beberapa orang, perempuan itu serupa laut tempat para penjelajah berpulang pada rumahnya; petualangan dan perjalanan-perjalanan. Baiklah, pun jika kau tak lagi mengingatnya, kau masih bisa membaca tentangnya di sini. Untuk sekadar menyegarkan ingatanmu tentangnya. Terim...