mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Pilihan
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/pilihan.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:52 PM. Beberapa pilihan di depan mata. Membingungkan hasrat yang tergulung dilema. Aku bukan pemilih yang piawai memainkan telunjuk dan eksekusi kata. Hingga beberapa masa kubiarkan mengambang. Tak punya simpul kepastian. Pilihan tentang baris-baris nama yang kulukis pada kecipak air.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: egoisme
http://mengejabait.blogspot.com/2009/10/egoisme.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Friday, October 16, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 3:48 PM. Manusia tak punya kodrat bersifat egois. Egoisme hanya milik Tuhan,. Sebab Dia-lah yg Maha Tunggal. Mustahil memiliki sifat ini. Apabila hendak memilikinya saja,. Ia akan hancur,. Sebab setiap manusia ditakdirkan. Ril dan spirituil pada selainnya. View my complete profile.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Mahasiswa
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/mahasiswa.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:19 PM. Suara mahasiswa berkobar sepanjang masa. Kirimkan mimpi buruk bagi penguasa tiran. Siara yang diredam dengan pentungan. Suara yang takkan surut oleh brutalitas aparat bersenjata. Mahasiswa pejuang nilai kebenaran dan keadilan. Tak pernah puas dengan tatanan timpang.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Konflik
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/konflik.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:41 PM. Konflik adalah kenyataan hidup. Karena pluralitas sifat kemanusiaan. Menjadi kodrat dari Yang Kuasa. Kehendak manusia dan pilihan bebas. Hidup menjadi arena bertarung. Sementara manusia berperang dalam oposisi nilai. Demi apakah gejolak membara tersulut di bumi? Hmi cab. palu.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: dia
http://mengejabait.blogspot.com/2009/10/dia.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Friday, October 16, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 3:45 PM. Dia membuat hidupku jadi bersemangat. Walau ada perbedaan,. Namun itu bukanlah halangan. Sebab ada satu kata yg lebih ampuh. Setiap masalah yg terpikirkan. Subscribe to: Post Comments (Atom). Hanya orang biasa yang berusaha untuk berbuat sesuatu. View my complete profile.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: rezim badut
http://mengejabait.blogspot.com/2009/06/rezim.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Wednesday, June 3, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 4:53 PM. Kapan pun engkau kembali. Aku tak berharap banyak padamu. Di akhir kata-kata yang pernah kau ucapkan. Aku telah bosan, bosan seribu kali. Mendengar racauan yang memikat massa. Engkau hanyalah pembual yang bermuka tampan. Tak berani berjuang yang sebenarnya. Hmi cab. palu.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: jalan pulang
http://mengejabait.blogspot.com/2009/03/jalan-pulang.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Thursday, March 12, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 9:34 PM. Laksana sebutir keong merangkak di tengah jala nelayan. Yang membentang di tengah padang gersang,. Arahku terhijab selaput keras bernama ego. Sekian tapak aku jejaki di tanah tanpa rumput segar. Lupa apa aku pada diri sendiri yang tercipta fana? Setiap insan pasti pulang.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: mahasiswa dan polisi
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/mahasiswa-dan-polisi.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 6:05 PM. Mahasiswa digerakkan oleh ide. Polisi digerakkan lewat komando. Mahasiswa kurus, makan untuk akal pikiran. Polisi gemuk, makan untuk berotot. Mahasiswa bergerak tanpa digaji. Polisi dibayar pakai uang rakyat. Polisi agen status quo. Tamalanrea, 8 Mei 2009). Hmi cab. palu.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: Masa depan
http://mengejabait.blogspot.com/2009/05/masa-depan.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Monday, May 18, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 5:27 PM. Masa depan manakah yang hendak dinikmati? Jikalau batas-batas kenikmatan telah musnah oleh mesin hasrat di dalam badan. Masa depan dicandra dengan segenap daya kehidupan. Padahal ia selalu tak seindah harapan. Masa depan tak bedanya masa kini. Penuh kecemasan dan huru-hara.
mengejabait.blogspot.com
mengeja bait: apa guna
http://mengejabait.blogspot.com/2009/04/apa-guna.html
Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah." Pramoedya Ananta Toer dalam Roman Rumah Kaca. Sunday, April 5, 2009. Posted by Rus'an Latuconsina at 4:08 PM. Apa gunanya negara didirikan. Kalau rakyat tetap miskin dari dulu. Apa gunanya presiden dipilih. Kalau nasib bangsa seperti ternak perah yang wajib membayar rumput yang dimakannya. Apa gunanya pemilu diadakan. Kalau hanya untuk politisi busuk berkibar di parlemen.