sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: Januari 2010
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010_01_01_archive.html
Sabtu, 30 Januari 2010. Dalam Diam Ada Cinta". Teruntuk Kakak Iparku,. Aku berusaha menggoreskan pena di atas lembaran kertas. Menuliskan segala perasaanku yang bergejolak dalam relung-relung yang samar. Yah.di saat itulah suara datang dari arah berlawanan. Ada gambar tak ada suara" ujar Puang ke padaku. Istilah itu Ia tujukan ke pada Kakak Iparku. Aku mencoba tuk memahami arti dari istilah yang Ia pantenkan pada Kak Arfan, "Ada gambar tak ada suara? Dua ekor ayam itu mengalihkan dunianya. Hari ini, Kaka...
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: April 2010
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010_04_01_archive.html
Sabtu, 17 April 2010. Teruntuk Langit dari Bumi". TERUNTUK LANGIT DARI BUMI". Langit sekarang menumpahkan amarah dan kesedihannya pada bumi. Kini ia menangis. Sesekali menampilkan kilat dan gemuruh. Dukanya membasahi tanah kelahiranku. Yah! Hujan mengingatkanku pada bumi. Bumi? Karena aku menyangkal kalau bumi adalah kau. Kau tahu siapa mereka? Mereka adalah kita. Aku dan kau! Ungkapan itu yang tepat kutujukan untuk kita. Langit dan bumi! Jauh membentang jarak. Sangat! Tapi, itu kata mereka, bukan aku!
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: Februari 2010
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010_02_01_archive.html
Minggu, 28 Februari 2010. 8220;A….a…. Takut! 8220;Iya, pelan-pelan aja. Jangan ngebut! 8220;Blue, kita semua belum mo mati tau! Tiga perempuan yang berteriak histeris saat Blue menyetir mobil di jalan curam dan berkelok-kelok menuju Bone. Camba. 8220;Ye…malah pura-pura ga denger. Dah pada mabok nih! 8221; Yeti semakin kesal. 8220;Kita yang di belakang kaya’ main playstasion aja” ujar Nuri yang mulai mual saat itu. 8220;Wue…wue….” dan akhirnya malah Tini yang muntah duluan. 8220;Blue, sudahlah! Rupanya re...
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: Maret 2009
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2009_03_01_archive.html
Sabtu, 28 Maret 2009. Sesunguhnya keimanan kalian akan menjadi usang. Seperti usangnya pakaian. Maka mohonlah kepada Allah. Supaya senantiasa memperbaharui keimanan dalam hati kalian". HR al-Thabrani dan al-Hakim). Sungguh hati ini tlah beku. Siapa bilang Kebekuan hati(futur) itu menyenangkan. Menatap dinding yang tlah kusam. Lama kumenerawang untuk mendapatkan setitik sinar. Dinding kamar kosku semakin terasa sempit. Terkujur lemas dalam relung. Diri Terasing dalam keramain. Rengkuh Aku dalam Pelita-Mu.
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: "Teruntuk Langit dari Bumi"
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010/04/teruntuk-langit-dari-bumi.html
Sabtu, 17 April 2010. Teruntuk Langit dari Bumi". TERUNTUK LANGIT DARI BUMI". Langit sekarang menumpahkan amarah dan kesedihannya pada bumi. Kini ia menangis. Sesekali menampilkan kilat dan gemuruh. Dukanya membasahi tanah kelahiranku. Yah! Hujan mengingatkanku pada bumi. Bumi? Karena aku menyangkal kalau bumi adalah kau. Kau tahu siapa mereka? Mereka adalah kita. Aku dan kau! Ungkapan itu yang tepat kutujukan untuk kita. Langit dan bumi! Jauh membentang jarak. Sangat! Tapi, itu kata mereka, bukan aku!
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: Maret 2010
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010_03_01_archive.html
Kamis, 18 Maret 2010. Judul itu terlalu lama kusimpan. Setumpuk asa dan cita-cita. Entah ke mana jejak kan melangkah? Arungi langit dan laut biru? Demi dan untuk cinta kan kulakukan! Aku tak menemukan relungnya. Pada jiwa yang kering kerontang. Pada hati yang remuk redam. Aku tahu ini titipan Ilahi. Sesuci cinta Hajar Ibrahim pada Ismail. Ada yang mengetuk pintu malam tadi. Menjemputku terbang dengan biangalalanya. 18 Maret 2010. Bung! Rabu, 17 Maret 2010. Ada titik terang dari langit. 1 tahun yang lalu.
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: November 2009
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2009_11_01_archive.html
Jumat, 20 November 2009. Kaoe menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera poetih. Takloek kepadamu, menyuruh kita mengangkat tangan datang kepadamoe. Kaoe menyuruh kita membawa sendjata-sendjata jang kita rampas dari Djepang. Toentoetan itoe walaoepun kita tahoe bhwa kaoe sekalian akan mengantjam kita oentoek. Mengngempoer kita dengan seloeroeh kekoetatan jang ada,. Tetapi inilah djawaban kita:. Selama banteng-banteng Indonesia masih mempoenjai darah merah. Saoedar-saoedara ra'jat Soerabaja,. Jiwa ya...
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: Agustus 2009
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2009_08_01_archive.html
Selasa, 18 Agustus 2009. Otak manusia diibaratkan alam semesta. Otak adl alam semesta seberat 1 kg (Marian C. Diamond). Berikut fakta atau pernyataan dr bbrp ilmuwan:. Jk slrh informasi buku perpustakaan di dunia atau slrh info.jarngn telekomunikasi di dunia dmskn k dlm otak, otak manusia tdk akn penuh. Jk stiap detik dmskn 10 info. smpai kt mnggl ke dlm otak kt, mis.x smpai umr 100 thn,otak manusia blm trsi separuhx. Potensi otak manusia yg dgnakan rata2 hx sktr 0.0001% potensi otak manusia ssnghx.
sembilanperempuan.blogspot.com
Sembilan Perempuan: "TUHAN, IZINKAN IA MATI"
http://sembilanperempuan.blogspot.com/2010/04/tuhan-izinkan-ia-mati.html
Rabu, 14 April 2010. TUHAN, IZINKAN IA MATI". TUHAN, IZINKAN IA MATI. Tanyaku ke pada hati yang hampir mati. Kuterhenyak oleh dinginnya malam. Sesak. T erdengar tangisan yang mengisak dari balik dinding yang retak. Gemertak itu tak kunjung reda. Batinku tersentak! Raungku dalam hati yang takkan pernah berarti. Letih kurasa. 8220;Entah, siksaan apalagi yang Bungsu terima malam ini? 8221; batinku bertanya dengan cemas. Ingin kutak menghiraukannya. Bukankah itu lebih menguntungkan untukku? Bekas sarapan dan...
