pist.wordpress.com
Surat 7: Berpedas-Pedas Tanpa Kepedasan | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/surat-7-berpedas-pedas-tanpa-kepedasan
Surat 7: Berpedas-Pedas Tanpa Kepedasan. Surat 7: Berpedas-Pedas Tanpa Kepedasan. Assalaamu ’alaikum, Dik Ayu. Kabarmu apik2 aja, kan? J Tetap ayu luar-dalam, kan? Aku yakin deh, bokap-nyokap ngasih nama ‘Ayu’ diiringi gelombang asa dan doa, agar kau jadi cantik lahir-batin. Bukan baku-syahwat, lho! Boleh juga dong, kusebarin surat2 ‘pribadi’ kita. Gambaran baku-asmara Islami di surat terbuka ini perlu dibaca khalayak luas, kan? Adikku sayang Omong2, apa kabar si dia? Meski kini kita dipisahin ama Selat ...
pist.wordpress.com
Cinta Dicari, Sakit Didapat (I) | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/cinta-dicari-sakit-didapat-i
Cinta Dicari, Sakit Didapat (I). Cinta Dicari, Sakit Didapat (I). Katakanlah: Mengembaralah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan mereka yang terdahulu. Untuk contoh bahan perenungan, aku mo bagi2 hidangan ‘panas’, bagi2 cerita yang ‘. Aku pengen kita ngobrolin pengalaman cinta yang ‘membara’ dari seorang kawan baru. Cewek. Namanya kita sebut aja ‘Intan’ (bukan nama sebenarnya). Tapi, yang akan kuungkap padamu, untuk kita renungi dalam2, versi ringkasnya aja, ya. Sepanjang cerpen2.
pist.wordpress.com
Menyesal Berpacaran, Ingin Bertaubat? | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/menyesal-berpacaran-ingin-bertaubat
Menyesal Berpacaran, Ingin Bertaubat? Menyesal Berpacaran, Ingin Bertaubat? Yang mereka butuhkan adalah ‘penyelamatan’ (islamisasi). Omong2, kenapa ya, banyak orang suka berkubang dosa, rela dipecundangi ama syetan. Dah tau salah, kok ya gak insaf2… Bukannya buruan tobat, eee… kok malah rajin meang-meong pasang rayuan genit, Buruan Cium Gue , Satu Kecupan aja… Glek! Mo nunggu azab Tuhan ‘kali. Ato nunggu tua-renta,. Pikun, onderdil pada ancur, baru. Mungkin juga, yang ogah2an tobat itu sok filosofis.
pist.wordpress.com
Kenali dan Rumuskan Pertanggungjawaban! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/kenali-dan-rumuskan-pertanggungjawaban
Kenali dan Rumuskan Pertanggungjawaban! Kenali dan Rumuskan Pertanggungjawaban! 8230; setidak-tidaknya kita bisa menjadi pasangan pejuang di jalan dakwah yang kompak dan berenergi besar …. Dik Ayu… Agar kita lebih yakin dapat mempertanggung-jawabkan pilihan kita, kupikir sebaiknya kita siapkan ‘proposal’ kita sejelas-jelasnya. Mo contoh? Contoh Proposal Pacaran Islami. Assalâmu ‘alaikum wa rahmatullâh wa barakâtuh. Dik Ayu, apa kabar? Sering kambuhkah sakit migrainmu sejak kita berpisah? Bisa aja sih, ku...
pist.wordpress.com
Kenali dan Tentukan Definisi Pacaran! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/kenali-dan-tentukan-definisi-pacaran
Kenali dan Tentukan Definisi Pacaran! Kenali dan Tentukan Definisi Pacaran! Di Musim Panas ini, makna ‘pacaran islami’ perlu lebih kita kenali dan kita perkenalkan. Dik Ayu… Kita dah tafakur en. Tafahus secukupnya. ‘Turun gunung’, yuk. Kita rambah jalan pacaran yang Islami. Secara Islami, siapa takut? Di Musim Panas ini, makna ‘pacaran islami’ perlu lebih kita kenali dan kita perkenalkan. Trus, kenapa kita omongin pengertian ‘pacaran’? Kenapa Kita Omongin Pengertian ‘Pacaran’? Karena, makna ‘pacar’ dan ‘...
pist.wordpress.com
Pacaran Kok Gitu, Sih? | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/pacaran-kok-gitu-sih
Pacaran Kok Gitu, Sih? Pacaran Kok Gitu, Sih? Adikku Santapan pertama kita di setiap ‘musim’ adalah. Dah tau artinya, kan? Merenung’ and ‘melamun’, apa bedanya? Melamun menjadikan diri kita kehilangan bobot, gampang ‘melayang-layang di angkasa’, hingga kita jadi kurang realistis. Umpamanya: Andai dia mau jadi pacarku, maka hidupku nikmat bagai di taman surga. Bisa gini, bisa gitu . . (Jangan dilanjutin! Karena . . (Terusin sendiri! Cinta Dicari, Sakit Didapat (I). Cinta Dicari, Sakit Didapat (II).
pist.wordpress.com
Renungi Tantangan Serius di Jalan Pacaran! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/renungi-tantangan-serius-di-jalan-pacaran
Renungi Tantangan Serius di Jalan Pacaran! Renungi Tantangan Serius di Jalan Pacaran! Antara kemarin dan esok, hari ini pedang waktu diasah. Setajam apa ia jika ribuan peluru tak membuatku berdarah? Dik Ayu, gimana perasaanmu saat menyimak kisah si Intan tadi? Kalo kamu sampe nangis, sekurang-kurangnya dalam hati, itu pertanda hatimu cukup peka, otakmu cukup tajam. (Kalo kaurasa hatimu kurang peka, baca lagi buku. NAI) Kalo kaupikir otakmu kurang tajam, kaji lagi buku. Manajemen Cinta Musim Dingin. Terny...
pist.wordpress.com
Secara Islami, Siapa Takut?! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/secara-islami-siapa-takut
Secara Islami, Siapa Takut? Secara Islami, Siapa Takut? Ya Allaah… Engkau tentu Mahacermat dalam memeriksa produktivitas kami di jagat ayat. Bukannya produktif, begitu sering kami bertindak konsumtif. Lihatlah bagaimana ayat2-Mu kami jadikan santapan setiap kali kami kelaparan. Ayat2-Mu kami timbun di bagasi memori. Terus begitu sampai kami kekenyangan, mengira diri serba kecukupan. Mana mungkin bisa langsung kami telan? Trus, tiap kali ngerasa tiada rumusan kesimpulan yang bisa langsung kami telan, nyen...
pist.wordpress.com
Boleh, Dong, Kita Jadian?! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/boleh-dong-kita-jadian
Boleh, Dong, Kita Jadian? Boleh, Dong, Kita Jadian? Adikku tercinta… Tatkala kita ‘nembak’ si dia, pasti deh ada sedikit-banyak rasa cemas kalau2 ditolak. Gimana kalo kita kehilangan kandidat potensial? Gimana jika takkan kita temui lagi lawan-jenis sebaik dia, baik sebagai calon teman-hidup maupun selaku sahabat? Bagaimana bila dia menjadi takut untuk tetap bersahabat akrab dengan kita karena curiga ada pamrih tertentu dari kita kepadanya? Gimana andai kemudian dia banyak menuntut? Dan tag pacaran islami.
pist.wordpress.com
Punya Pacar? Jangan Takabur! | Pacaran Islami? Siapa Takut!
https://pist.wordpress.com/2007/04/17/punya-pacar-jangan-takabur
8230; ketika kita udah jadian, janganlah kita renggangkan hubungan2 kita lainnya, lebih2 secara drastis. Kita tidak memiliki pacar. Yang benar, dengan jadian, kita. Pacar bagi kekasih pilihan kita.). Dik, pada langkah ta’ajub sejauh ini, kita kelola rasa takjub kita terhadap si dia. Entah cinta kita berbalas entah tidak, si dia lah pusat perhatian kita. Kali ini, manakala kita udah jadian, mungkin perhatian kita beralih ke diri sendiri. Siapa nggak hepi ada temen deket spesial yang. Saat suka maupun duka?