indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: February 2010
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2010_02_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Wednesday, February 17, 2010. Awalnya, batimetri mengacu kepada pengukuran kedalaman samudra. Teknik-teknik awal batimetri menggunakan tali berat terukur atau kabel yang diturunkan dari sisi kapal. Keterbatasan utama teknik ini adalah hanya dapat melakukan satu pengukuran dalam satu waktu sehingga dianggap tidak efisien. Teknik tersebut juga menjadi subjek terhadap pergerakan kapal dan arus. Saturday, February 13, 2010. Pondasi adalah meru...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: Free Software Kapasitas Penampang
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2012/05/free-software-kapasitas-penampang.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Wednesday, May 16, 2012. Free Software Kapasitas Penampang. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan program tambahan untuk menghitung kapasitas penampang, dapat di upload pada link berikut:. Http:/ www.4shared.com/rar/9u87SQfH/Response 2000.html. Dalam program ini hanya untuk mengestimasi kekuatan penampang balok, balok T, balok I, prestress. Dan juga software praktis untuk analisis struktur:. Dan juga software untuk mix design beton:.
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: Indonesian Bridge Formula (part 2)
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2012/07/indonesian-bridge-formula-part-2.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Wednesday, July 4, 2012. Indonesian Bridge Formula (part 2). Prinsip dasar beban-beban yang bekerja pada jembatan adalah beban pada batas SLS (Service Limite State), beban yang bekerja melebihi beban SLS tersebut dianggap memberikan kontribusi yang berbahaya terhadap jembatan. Bila menilik beban "D" pada standar pembebanan jembatan terdapat dua buah beban yaitu UDL dan KEL. Kedua beban ini dianggap bekerja pada jembatan secara bers...Denga...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: March 2010
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2010_03_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Sunday, March 21, 2010. Klasifikasi jembatan terdiri dari kelas A dan B, tergantung dari lebar lajur lalu lintas, seperti yang ditentukan. Potongan melintang dari pada tipe jembatan rangka baja tergantung pada lebar jalur lalu lintas, harus dirancang sebagai berikut :. Lebar jalur lalu lintas 7,00 m (lajur ganda) ditambah 1,00 m lebar trotoar untuk pejalan kaki dan sandaran pada kanan dan kiri jembatan. Sunday, March 14, 2010. Semua jenis ...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: December 2010
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2010_12_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Wednesday, December 29, 2010. Adalah kerusakan atau degradasi logam. Antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak dikehendaki. Dalam bahasa sehari-hari, korosi disebut perkaratan. Contoh korosi yang paling lazim adalah perkaratan besi. Pada peristiwa korosi, logam mengalami oksidasi. Sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi. O, suatu zat padat yang berwarna coklat-merah. Di alam be...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: July 2012
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2012_07_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Wednesday, July 4, 2012. Indonesian Bridge Formula (part 2). Prinsip dasar beban-beban yang bekerja pada jembatan adalah beban pada batas SLS (Service Limite State), beban yang bekerja melebihi beban SLS tersebut dianggap memberikan kontribusi yang berbahaya terhadap jembatan. Bila menilik beban "D" pada standar pembebanan jembatan terdapat dua buah beban yaitu UDL dan KEL. Kedua beban ini dianggap bekerja pada jembatan secara bers...Denga...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: December 2014
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2014_12_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Monday, December 1, 2014. CBR tanah vs Tegangan Tanah Pada Subgrade (part 1). Perlu diingat, semua bahan di muka bumi ini memiliki karakteristik prilaku yang hampir sama, mengapa? Dapat kita lihat terdapat TEGANGAN pada bahan tersebut ( Teg = P / A ) dengan sangat mudah kita dapat mengetahui tegangan pada masing-masing lapisan struktur jalan. Subscribe to: Posts (Atom). Semua Tentang Teknik Sipil. View my complete profile.
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: June 2011
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2011_06_01_archive.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Friday, June 10, 2011. Dan bahan tambah yang bersifat mineral ( additive. Bahan tambah kimiawi ( admixture. Adalah bahan berupa bubukan atau cairan selain air, agregat, dan semen yang ditambahkan ke dalam campuran beton pada saat atau selama pencampuran berlangsung. Fungsi bahan tambah jenis ini adalah untuk mengubah sifat-sifat beton agar menjadi lebih cocok untuk kondisi atau pekerjaan tertentu. Bahan tambah mineral ( additive. B Memperc...
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: Kangen ngBlog lagi....
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2012/05/kangen-ngblog-lagi.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Friday, May 11, 2012. Malem ini, aku terjaga susah untuk tertidur, banyak fikiran yang menggelayuti pikiranku. aku teringat akan blogku, sudah lama sekali aku tidak menulis lagi. kangen rasanya. jari jemari sudah mulai gatel nih gan. semoga bulan-bulan ini aku bisa menulis lagi, permasalahan teknis dan lain sebagainya. Ini dulu sebagai pembuka rekan-rekan semua, senang bisa menulis kembali. :). Subscribe to: Post Comments (Atom).
indonesianhighwayengineering.blogspot.com
INDONESIAN HIGHWAY ENGINEERING: CBR tanah vs Tegangan Tanah Pada Subgrade (part 1)
http://indonesianhighwayengineering.blogspot.com/2014/12/cbr-tanah-vs-tegangan-tanah-pada.html
Forum bersama kemajuan Bangsa Indonesia Buktikan Indonesia Mampu. Monday, December 1, 2014. CBR tanah vs Tegangan Tanah Pada Subgrade (part 1). Perlu diingat, semua bahan di muka bumi ini memiliki karakteristik prilaku yang hampir sama, mengapa? Dapat kita lihat terdapat TEGANGAN pada bahan tersebut ( Teg = P / A ) dengan sangat mudah kita dapat mengetahui tegangan pada masing-masing lapisan struktur jalan. Subscribe to: Post Comments (Atom). Semua Tentang Teknik Sipil. View my complete profile.
SOCIAL ENGAGEMENT