hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: April 2013
http://hidayatraharja.blogspot.com/2013_04_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Jumat, April 12, 2013. Hujan pulang meninggalkan kenangan menuruni matamu. Mata kawah biru di antara gemunung pagi yang beludru. Kita makan bersama di sebuah meja dibakar matahari. Cincang resah dan sebaskom tangis dimasak di atas tungku dipenuhi bara rindu. Didihan kata meluap hanya terucap dalam kilatan matamu menundukkan hutan-hutan dungu. Kau hanya bisa menguraikan pagi yang rebah di pojok waktu yang beku. Mulut berbusa dimabuk lima gel...
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Rumah Bagi Kau
http://hidayatraharja.blogspot.com/2015/07/rumah-bagi-kau.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Minggu, Juli 05, 2015. Ia rumah bagi kau, tapi bukan aku. Sebab aku ada di antara riak memukul pantai. Malam adalah jebakan saat lampu-lampu berpantulan di atas permukaan. Aku menari girang tak berasa memasuki perangkap yang merayap. Purnama adalah waktu yang ditunggu. Menunggu ibu bulan tersenyum bersama pasang laut. Ah, kau menarik-narik jaring. Begitu beda kau dan aku. Kau senang aku terjala. Aku sedih kau gembira. Aku jadi ‘ ain. Aku ke...
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: November 2012
http://hidayatraharja.blogspot.com/2012_11_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Jumat, November 23, 2012. Langit pagi, dan lelambai daun. Matamu berbinar menangkap kelepak. Pejalan di atas jembatan. Pendar kunang sepanjang geladak,. Dan malam menyapu jalanan. Dering beca, deru motor. Berbelok ke tikungan pasar Srimangun. Menanjak ke atas jembatan Glugur. Hijaumu terus ke hilir,. Tanglok, dikepung waru kenangan. Siapa memandang di balik wajahmu,. Binar matamu. Ada kegembiraan berpendaran. Orang-orang datang, dan pergi.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Desember 2011
http://hidayatraharja.blogspot.com/2011_12_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Kamis, Desember 22, 2011. Inilah akhir pertemuanmu dengan teman kerabat. Kau yang beku memutar masa lalu. Saat-saat akhir ke awal kita bertemu. Wajah paling mengesankan yang pernah kupandang. Kau dengan pakaian paling mapan putih kafan. Tujuh meter bersegi kekanan dan kekiri. Menggulung gelondong tubuhmu sendiri. Di luar ada perjumpaan antara kawan lama. Mengurai waktu ke lalu masa. Sampai kerutan waktu menempel sekujur badan.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Talang Siring
http://hidayatraharja.blogspot.com/2015/07/talang-siring.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Minggu, Juli 05, 2015. Kau terlentang mengancam langit. Cagak-cagak bertumbuhan di dada. Jalanan menikung ke arah ujung. Depot hijau, dan bau terasi. Meninggalkan silsilah kami yang berombak. Itam memanjang menuju kelokan kota yang jauh. Isak sedih kepiting hitam di antara akar bakau. Enuliskan riwayat pesisir yang kacau. Bunyi lonceng di selatan. Memanggil asap hio dan azan. Isak pasir basah; jejak para pejalan punguti kenangan.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Oktober 2011
http://hidayatraharja.blogspot.com/2011_10_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Senin, Oktober 24, 2011. Tebingtebing miring di antara dingin yang berduri. Pohonan melambai di sepanjang malam, jerit angin di antara lenguhan musik dangdut. Kamis, Oktober 13, 2011. Pada tubuhku yang berminyak. Melebur segala sayurmayur,rempah,dan tepung gandum. Riwayat pasar yang terbakar dan ladang yang tergusur. Aku ingat kembali riwayat nasib yang beredar dari musim tanam. Senin, Oktober 03, 2011. PELANGI DI ATAS BUBUNGAN.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: April 2012
http://hidayatraharja.blogspot.com/2012_04_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Sabtu, April 14, 2012. Wahai Yang Maha Tahu. Berikan aku mimpi malam ini. Soal dan jawaban UN yang akan diujikan esok pagi. PELANGI DI ATAS BUBUNGAN.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Februari 2014
http://hidayatraharja.blogspot.com/2014_02_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Minggu, Februari 23, 2014. Kau hirup udara melewati hidung bertukar karbondioksida dalam dada. Kaki medalroda berputar megusung badan di atas sadal. Kaki berputar kencang meninggalkan halaman rumah dan pepohonan. Ke kota kereta dikayuh melintasi ladang dan sawah pepohonan bergerak melawan arah. Rumah makin jauh menumbuhkan rindu tak tertempuh. Kisah keluarga selalu terbawa dalam buntal perjalanan. Disini pernah merapat perahu kayu membawa b...
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: September 2011
http://hidayatraharja.blogspot.com/2011_09_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Minggu, September 11, 2011. Kuning langsat kulitmu menyimpan daging tubuh ranum. Lendir gula. Membasah di sekujur badan menggetah dalam lidah ingatan yang menjulur. Ke belakang.Biji hitam jazadmu simpan musim yang berguguran dari. Rerimbunan waktu. Buah-buah berlekatan pada tangkai di batang ketulusan. Yang pernah kutanam di pematang sabar. Di hujan pertama saat mendung berderai. Gelisah laut hitam dan pantai hijau meniciumi karang.
hidayatraharja.blogspot.com
TULISAN-TULISANKOE: Maret 2012
http://hidayatraharja.blogspot.com/2012_03_01_archive.html
AKU MEMULAINYA DARI HALSEDERHANA DAN MENGAKHIRINYA DENGAN MAKNA. Rabu, Maret 28, 2012. Tuan kuda laut, hidup dan maut. Kau lihat perempuan bercukur lelaki itu. Reruntuhan rambut waktu menumbuhi halaman rumah ibu. Bintang laut dan ubur-ubur beterbangan dari laut dalam ke matamu. Terbang dengan sayap di kedua sisi yang menutupi pandangan . Tuan tahu pemilik kebun itu? Tuan kuda laut, karang-karang dan lumut. Tuan kuda laut, hati kembang dan ciut. Batangan tubuhmu ditancap di hamparan tanah kajal tumbuhkan.