ichastories.blogspot.com

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: the last way

http://puchanloveberry.blogspot.com/2011/05/last-way.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Mudah-mudahan ini jalan terbaik. aku bahagia. kamu bahagia. Senin 16 mei 2011. Subscribe to: Post Comments (Atom). I do what i think i think what i need i need what i want so. i just do what i want :). View my complete profile. Aaaargh . . Gwa suka banget liriknya. Karna aku suka hujan. hujan adalah inispirasi hidupku. hujan yang membuatku tetap hidup. hujan adalah semangatku. karna hujan adalah segalanya.

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: June 2009

http://puchanloveberry.blogspot.com/2009_06_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Jadi Aku Bisanya Jadi Apa? Gak tau kenapa aku jadi hoream ama yang namanya sekolah. Minat aku buat jadi arsitek atau desainer udah turun. Jenuh kali ya? Tadinya aku sempet kepikiran buat masuk ikj. Belajar desain, sekalian ngejauh dari rumah. Tapi pas diliat tesnya ada pengetahuan seni ama wawancara. Oh no! Aing gak tau apa2. Kumaha ieu? Mana gambar juga pas-pasan pula. Tidaaak! Akhirnya aku putusin jadi sutradara film aja gt ya? Links to this post.

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: December 2011

http://puchanloveberry.blogspot.com/2011_12_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Saya bahkan lupa kapan dan apa isi posting terakhir saya. lama banget yaaa. hahaha. Yang saya inget pokonya tiap ngepost di blog ini pasti curhatan jelek. "gila hidup gue galau banget! Ahahaha galau dong, kenapa kata-kata itu ga bisa lepas dari hidup ini. seinget saya jaman-jaman sma kata-kata itu masih asing di telinga. siapa sih yang mem-populerkan "galau"? Tepuk sepuluh jari buat dia! Bahasa kamu mendunia bung! Links to this post. Aaaargh . . Miss ...

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: May 2010

http://puchanloveberry.blogspot.com/2010_05_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Entah sejak kapan memperhatikan tingkah lakunya menjadi suatu kebiasaan buat saya. celotehan geje dan tingkah lakunya yang kekanakan membuat mata saya selalu tertuju padanya. kata-katanya saat menghibur saya ato terkadang memberi nasehat sok dewasa yang sama sekali bukan image dia. Links to this post. Subscribe to: Posts (Atom). I do what i think i think what i need i need what i want so. i just do what i want :). View my complete profile. Karna aku s...

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: July 2009

http://puchanloveberry.blogspot.com/2009_07_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Kenapa aku tulis gini. Sumpah bukannya aku sok gimana. Snmptn aja gak kterima. Hyahaha. Tapi da emang bener aku ngerasa udah menang ajah. Aku juga baru nyadar sekarang loh. Alloh adil banget sama aku. Kenapa? Bukannya aku bahagia gak kterima. Aku juga bete ko, ngecewain papa aku yang banyak berharap sama aku. Papa aku yang udah nganter2 ak bolak balik. Tapi da gimana lagi atuh. Dan yang bikin aku seneng. Mau sekolah dimana pun aku dapet mobil! I feel ...

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: July 2010

http://puchanloveberry.blogspot.com/2010_07_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Aduh tolong ya, bisa gak sih kamu gak lakuin hal itu ke aku. Jangan pernah hubungin aku lagi. Bisa gak sih hubungan kita cuma sampe sini aja? Aku gak bisa lagi deket sama kamu. jangan buat aku lebih sakit lagi. tolong. Kamu udah punya dia kan? So, engga usah kontak aku lagi bisa? Hei, ini malem minggu loh. kenapa yang kamu telpon aku bukan pacar kamu? Kamu bego ato apa sih? Bisa kan aku minta tolong ama kamu? Jangan pernah buat aku berharap lagi.

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: March 2011

http://puchanloveberry.blogspot.com/2011_03_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Aku gatau kalo rasanya diputusin sesakit ini. Ga semudah kata-kata, "if he so studid to walk away, be smart to let him go." Bagaimana ternyata meralisasikan sebuah kata-kata dalam kenyataan hanya sebuah teori konvensional. Bagaimana tangis dan penyesalan menurunkan harga diriku dan dia tetap tak kembali. Entah apa lagi yang harus kukatakan. Sakit. Links to this post. Subscribe to: Posts (Atom). View my complete profile. Aaaargh . .

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: October 2009

http://puchanloveberry.blogspot.com/2009_10_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Pemikiran abstrak dan filosofis mendalam mengenai arti kehidupan tidak terlalu menarik minat tipe Pelaku Santai. Mereka pragmatis, realistis, dan benar-benar hidup dalam kekinian. Dalam bekerja mereka juga lebih suka jika semuanya sudah siap sehingga mereka bisa menjalankan tekad mereka dengan sebaik-baiknya. Tidak masalah bagi mereka menangani beberapa tugas sekaligus dan mereka justru gemilang di saat genting! Links to this post. Aaaargh . .

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: June 2011

http://puchanloveberry.blogspot.com/2011_06_01_archive.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Hey makasih buat ulang taun yang kecepetan 2 hari. Aku gak marah kok, kamu inget juga aku udah seneng. Yah, walau aku akuin agak kecewa harus ngerayain ulang taun tanpa kamu. Yah, aku kecewa kamu gak ada perjuangan untuk sedikit kabur di tanggal 22 buat nemuain aku. Padahal mungkin dini hari gak bakal ada yang nyari kamu kan? Aku benar-benar stuck gatau mau ngomong apa. Links to this post. Subscribe to: Posts (Atom). View my complete profile. Awesome ...

puchanloveberry.blogspot.com

Miss Rain's Stories: hai lagi

http://puchanloveberry.blogspot.com/2011/12/hai-lagi.html

Ini semua hanya delusi. Bukan aksioma apalagi esensi. Saya bahkan lupa kapan dan apa isi posting terakhir saya. lama banget yaaa. hahaha. Yang saya inget pokonya tiap ngepost di blog ini pasti curhatan jelek. "gila hidup gue galau banget! Ahahaha galau dong, kenapa kata-kata itu ga bisa lepas dari hidup ini. seinget saya jaman-jaman sma kata-kata itu masih asing di telinga. siapa sih yang mem-populerkan "galau"? Tepuk sepuluh jari buat dia! Bahasa kamu mendunia bung! Subscribe to: Post Comments (Atom).