penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-06-01
http://penarivana.blogspot.com/2008_06_01_archive.html
Jumat, 06 Juni 2008. Sebuah Ulasan untuk FoPMII : Forum Pelajar dan Mahasiswa Islam Indragiri Hilir). Memahami bahwa yang kita bawa bukanlah persoalan sepele melainkan membawa misi besar untuk menegakkan kalimatullah di muka bumi menghendaki kita untuk berperan sepenuh jiwa dan raga. Peran itulah yang kemudian kita sebut sebagai kepahaman, keikhlasan, amal, jihad, pengorbanan, ketaatan, keteguhan, kejernihan pemikiran, persaudaran dan kepercayaan. Tanpa pilar-pilar itu perjalanan kita menjadi per...Begit...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: Teruntuk Bidadari Mungilku di Surga
http://penarivana.blogspot.com/2010/09/teruntuk-bidadari-mungilku-di-surga.html
Rabu, 22 September 2010. Teruntuk Bidadari Mungilku di Surga. Kadang hujan tak selalu turun deras. Bahkan kadang pula hanya gumpalan mendung. Tapi kadang juga turun tanpa pertanda. Tapi langit selalu setia menawarkan angin untuk menghapusnya. Dan mengirim cahaya di sela-selanya. Maka jika kurindu 'afra'. Kutulis cinta pada lukisan awan. Dan membiarkan cinta menoreh surga. Diposkan oleh afra hizbata kahfi. Langganan: Poskan Komentar (Atom). The Purshuit of Happynes. A Thousand Splendid Suns.
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-04-20
http://penarivana.blogspot.com/2008_04_20_archive.html
Senin, 21 April 2008. Asas Penyikapan Sebuah keputusan syuro akan bisa dijalankan dengan baik oleh sebuah komunitas, maka syuro yang dilaksanakan haruslah sebuah syuro yang bermutu. Ada beberapa nilai yang menentukan mutu sikap dan keputusan da'wah, yaitu:. 1 Sejauh mana keputusan itu tepat dengan situasi, tempat, momentum, orang dan institusinya. Tidak hanya benar, tapi benar yang tepat, karena benar dan tepat adalah substansi sebuah keputusan. Sisi pertama adalah muatan kebenaran syar'i. Prinsip ini (k...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-05-18
http://penarivana.blogspot.com/2008_05_18_archive.html
Sabtu, 24 Mei 2008. Ampas sisa pembuatan susu kedelai dapat dimanfaatkan menjadi makanan yang lezat dan bergizi. Bisa menjadi cemilan atau teman makan anda. Berikut resepnya. Ampas susu kedelai (dari 200 gram kedelai). 5 batang daun seledri. 3 butir bawang merah. 1 butir bawang putih. 2 sdt garam halus. Pisahkan kuning dan putih telur. Potong-potong halus daun selederi lalu campurkan dengan ampas susu kedelai. Campurkan dengan kuning telur. Sajikan bersama saos sambal/ tomat sesuai selera. Jika ingin men...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-03-16
http://penarivana.blogspot.com/2008_03_16_archive.html
Jumat, 21 Maret 2008. Apa pendapat anda tentang kata Smart? Apakah menurut anda menjadi seorang yang sholeh or sholehah melulu berada di masjid? Banyak orang yang mendefenisikan kata smart dalam lingkup yang sempit, sesempit mereka mengartikan pengertian kata sholeh atau sholehah. Hal ini bisa dipahami, sebab setiap orang memiliki kapasitas pemikiran yang berbeda, meski memory pemikiran yang disediakan Tuhan bagi setiap orang sama. Wacana tentang para sahabat adalah wacana tentang orang-orang smart. ...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-03-30
http://penarivana.blogspot.com/2008_03_30_archive.html
Kamis, 03 April 2008. Ini adalah sebuah email yang dikirim oleh seorang saudari saya di Bandung. Semoga menjadi pelajaran berarti buat kita. Dan semoga Allah senantiasa menjaganya. Amin. Tarbiyah Dzatiyah (Bagian Pertama). Kemampuan tarbiyah dzatiyah menjadikan dai mampu bertahan dalam berbagai ujian dan cobaan dakwah. Ia tidak futur (malas dan lesu), tidak kendur semangat dakwahnya, pemikirannya tidak jumud dan tidak akan bimbang dan ragu menjawab berbagai tuduhan miring serta yang sangat diharapkan...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-02-03
http://penarivana.blogspot.com/2008_02_03_archive.html
Selasa, 05 Februari 2008. Tuduhan akan kecurangan pihak lawan pun mulai menyeruak. Setelah diinventarisir, mereka mengindikasikan telah terjadi upaya sistematis dari pihak lawan untuk merebut suara yang terbanyak. Sejauh bisa dibuktikan, penyerahkan kepada prosedur hukum yang berlaku adalah langkah positif sebagai bahan pembelajaran politik bagi masyarakat. Namun upaya-upaya tersebut hendaknya tidak menghalangi mereka untuk instrospeksi ke dalam. Karena boleh jadi, sebab terbesar “k...Sering kita tidak m...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: Dan Bersabarlah,
http://penarivana.blogspot.com/2009/10/dan-bersabarlah.html
Jumat, 09 Oktober 2009. Perjalanan ini, terasa sangat melelahkan, demikian sepotong syair Ebiet.G.Ade. Tapi buatku, seperti biasa perjalanan ini tetap harus dilalui. Menjadi rutinitas harian ketika harus bangun sebelum subuh, lalu berkejaran dengan jarum jam dinding di dapur untuk menyiapkan sarapan (sekaligus makan siang), beres-beres rumah, menyiapkan pakaian, mandi dan kemudian bergegas untuk segera berangkat mengajar tepat pukul 06.30. Diposkan oleh afra hizbata kahfi. The Purshuit of Happynes.
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-02-10
http://penarivana.blogspot.com/2008_02_10_archive.html
Sabtu, 16 Februari 2008. Glittery texts by bigoo.ws. Diposkan oleh Wahyu Widodo, S.Si. Link ke posting ini. Jumat, 15 Februari 2008. Ketika Sedih Mencacah Jiwa. Jangan mengharapkan kesenangan dalam perjuangan penuh pengorbanan. Jangan dendam berpanjangan, maafkanlah kesalahan insan. Jadilah rumput yang lemah lembut, tak luruh dipukul ribut. Bagaikan karang dilaiutan, tak terusik dilanda badai. Ada pula saatnya ketika fluktuasi kemimanan menurun, semangat layu, produktifitas menyusut tajam, jadi malas nga...
penarivana.blogspot.com
PENA RIVANA: 2008-01-20
http://penarivana.blogspot.com/2008_01_20_archive.html
Sabtu, 26 Januari 2008. PALESTINA, SEDANG APA KAU SEKARANG? Palestina…sedang apa kau sekarang? Saat mataku nanar menatapi suguhan acara-acara televisi yang. Meninggalkan jenak tawa pada bibirku. Tanganku masih sibuk berlarian di antara huruf-huruf pada keyboard komputer. Sementara jemari mungil anak-anak mu telah perkasa. Melemparkan batu-batu keagungan yang membebaskan sejengkal tanahmu. Kakiku masih beralaskan sepatu buatan zionis hina. Sementara kaki-kaki mereka menendang tubuh-tubuhmu tak berdosa.