metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/bonne-anne-hmm-setelah-makan-malam.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Setelah makan malam penuh nikmat,. Di atas kursi baru. Di tepi jendela besar apartemen kuno. Warisan almarhum kakekmu ini. Dan rangkaian bunga kuning dari ibumu- …. Tak percuma kita antri membeli cake coklat manis, meski bukan di toko Flo. Tak percuma kita berhasil peroleh paté. Dan tak percuma aku memasaknya dengan bumbu improvisasi (kubayangkan bistik lidah sapi a la. Tak percuma kita bolak-balik pilih vin. Merah terbaik dan termurah dari Bourdeaux.
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/yakinkah-kamu-parc-du-champs-de-mars-di.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Di kaki Menara Eiffel, aku bersujud. Di antara bunga-bunga mungil yang akan berkembang. Taman asri berseri menghampar. Hingga aku Kau perkenankan menginjak rerumput ini. Meski tak jua ingin menuju puncaknya yang tertinggi. Berada di antara empat kaki kokoh ini sudahlah tinggi. Hanya sampai di sini. Tiga luna ini hanya semu. Tak mencapai puncak, cukup di sini sajakah? Kemana segala rasa bahagia itu? Kemana langkah ucap cintamu? Apakah kau yakin begitu?
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/clemenceau-2003-baur-seperti-biasa.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Tanganku bergelayut manja dalam genggaman eratmu. Serasa tak ingin lepaskan aku. Aku bahagia, Kasih]. Hatiku riang dan ringan. Seperti kutemukan seorang kakak laki-lakiku. Yang selama ini tak pernah kupunya. Dan siap lindungi aku. Jalanan sepanjang Alesia tak terasa. Salju beku teronggok di bawah pepohonan. 8220; Bonjour, Madame. Aku melewatinya, jajaran demi jajaran. 8220; Au revoir. 8230;” kataku. Kaki kita melangkah masuk. Alesia, Paris, 2003.
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/bola-mataku-terpaku-di-dinding-kampusmu.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Bola Mataku Terpaku di Dinding Kampusmu. Tak lewat sedetik di antara lalu lalang. Mahasiswa-mahasiswi dan rekan-rekanmu para dosen. Begitu sibuk dan ceria, penuh semangat. Berceloteh ke sana kemari, bercanda….enerjik. Kakiku bergeser, melangkah satu kaki. Mencari-cari hingga ekor mataku serasa menari-nari. Berloncatan ke pojok pupil dan sudut mataku. Aku suka suasana ini. Hari makin indah di kampusmu. Universite de Paris 9, Dauphine. Kujabat erat tan...
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/feminist-is-siti-suryaninglistyowati.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Sembari dekatkan diri berikut kuping caplangmu ke diriku. Suara Boedi S. otong tertawa-tawa di seberang sana. Lewati kabel, langsung dari rumahnya. Selamat bercinta, kawan." katanya terbahak-bahak., meski aku sela beberapa kali dengan kata-kata dan kalimat sangkalan. Sudahlah., tak ada urusan lain selain itu yang paling tepat dilakukan di Paris.," lanjutnya lagi. Ya aku juga kangen dengan istri bulemu yang '. Kututup gagang telepon di tempatnya.
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris: M°
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/m-musik-mengalun-suara-akordeon-meliuk.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Suara akordeon meliuk-liuk seperti tarian. Dongeng ini masih belum berakhir. Dan aku masih ingin menikmatinya. Lelaki tua tersenyum lebar. Menebar bahagia ke seluruh penumpang metro jurusan Charles-de-Gaulle-Etoile. Bingkai jendela di sampingku menampilkan suasana di stasiun Bir-Hakeim. Biasanya aku turun di sini, bersamamu. Menemanimu kerja rutin di sebuah stasiun radio. Jarum jam menunjukkan kurang seperempat jam lagi dari waktu janji pertemuan kita.
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris: ∆
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/manusia-lahir-berkehidupan-di-dunia.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Manusia lahir, berkehidupan di dunia fana, lalu mati. Lahir – Hidup – Mati. Kulihat Tuhan dalam tengadahku. Bangunan piramid di depanku adalah nyata. Trilogi, tiga tahap proses hidup jasmani manusia di sana. Manusia lahir dari puncak kekuasaan tertinggi semesta. Turun ke mayapada dengan segala sisi kehidupannya. Berproses di sana, jungkir balik dan remuk redam. Antara bahagia dan bahaya,. Antara anugerah dan musibah,. Semua sama, pun sisi-sisi berbeda.
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/mencari-tanganmu-angin-biru-beku.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Angin biru beku menampar airmataku. Bisikan Michel-de-Nostredame terdengar dari Provence. Nya ke-100 (abad VIII). Peur l’abondance de larme respandue. Du hault en bas par le bas au plus hault. Trop grande foi par jeu vie perdue. De soif mourir par habondant default. Keyakinan mana yang harus kupegang? Keyakinan apa yang ingin kupercaya? Sebuah palung besar ada di hadapanku. Tak mampu mengurai airmataku. Air tumpah membanjiri kakiku. Karya Kandinsky m...
metro-paris-atieq-poems.blogspot.com
M° - Paris
http://metro-paris-atieq-poems.blogspot.com/2007/08/mogok-mtro-kakiku-berhentak-ikuti-musik.html
M° - Paris. Poems - essays - photos by S S LISTYOWATI. Ikuti musik asik kelompok. Dalam ruang mini Théatre-de-La-Ville. Aku ingin suatu waktu urusi mereka. Berduyun menuju stasiun métro. Masih dalam irama asik kelompok tadi. Musik indah, instrumen indah. Bulatan-bulatan labu kering di atas air. Sungguh menarik dan atraktif. Menuruni tujuh lantai stasiun. Tak ingin naiki lift. Kunaiki lagi tujuh lantai tadi. Naikkan gaji, teriaknya. Oh, la.la. Berjalan di antara Sejarah. Bibir yang tak pernah berhenti.
festivalkataperforma-bbj.blogspot.com
Festival Kata dalam Performa: 09/10
http://festivalkataperforma-bbj.blogspot.com/2010_09_01_archive.html
Festival Kata dalam Performa. BENTARA BUDAYA JAKARTA, 18-19-20 OKTOBER 2010. Acara ini terbuka untuk umum, siapa pun. Silakan menonton and simak acara ini. Jika kamu seorang penyair atau dan sekaligus performance artist, kamu boleh gabung bersama kami tampil di acara ini! No-charge/acara ini tidak memungut bayaran apa pun dari kamu untuk berpartisipasi dalam acara ini]. Menggambar Kata-Kata : antara Reka dan Raga. Exhibisi Foto and Puisi. Bersama para penyair dan pembaca puisi. WORKSHOP [18/10, 3-5pm].
SOCIAL ENGAGEMENT