tabularasafa.blogspot.com
It was Home | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2013/05/it-was-home.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Rabu, 29 Mei 2013. Entah apa yang membuat manusia, pada satu titik ingin kembali ke masa lalu. Padahal jika mengingat kembali ke masa kecil, betapa ia ingin cepat menjadi orang dewasa. Ia sering merasa abahnya, ibunya, adiknya adalah orang-orang paling menyebalkan. Mood-nya sering berubah jadi jelek tiap ada mereka. Ia lalu berpikir, mengingat-ingat masa lalu. Benarkah begitu? It wasn’t paradise, but it was home. Posted by Wan Ulfa Nur Zuhra. ARGOP...
tabularasafa.blogspot.com
Thought | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2013/01/thought.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Rabu, 30 Januari 2013. Akan aku apakan hidup yang barangkali tidak lama? Di malam-malam sebelum tidur, saat lampu kamar sudah dimatikan, playlist ‘Go to Bed’. Sudah diputar, tapi mata belum terpejam, otak masih berpikir, dan kuping masih mendengar,. Aku seringkali menatap langit-langit kamar, lalu berpikir tentang sesuatu. Aku Akan jadi apa aku? Akan aku apakan hidupku? Apa aku mampu jadi sesuatu dengan berbuat sesuatu? Posted by Wan Ulfa Nur Zuhra.
tabularasafa.blogspot.com
Kepada Lelaki yang Aku Kenal Enam Bulan Lalu | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2014/05/kepada-lelaki-yang-aku-kenal-enam-bulan.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Kepada Lelaki yang Aku Kenal Enam Bulan Lalu. Minggu, 04 Mei 2014. Kita tidak membutuhkan waktu cukup lama untuk saling mencintai. Aku sudah mencintaimu saat pertama kali kita berbincang, saat aku bahkan belum tahu namamu. Iya, saat pada suatu malam kau menghampiri aku yang sedang berbincang dengan seorang bocah keriting [1]. Kau tentu tahu apa yang kemudian terjadi pada kita, bagaimana pada akhirnya kita menjadi semakin dekat, bagaimana kita terla...
tabularasafa.blogspot.com
November 2014 | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2014_11_01_archive.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Senin, 03 November 2014. Ini foto nemu di Google Images. Judul ini aku pilih tanpa keistimewaan apa-apa. Sesederhana karena sedang merayakan usia yang ke-25 di Jakarta. Di tulisan ini, aku akan lebih banyak cerita tentang Jakarta, bukan tentang 25. Kota yang sumpek, kejam, busuk. Kota yang ketimpangan jelas terpampang dan kunikmati dalam tiap-tiap aku menyusuri jalanan. Sekarang, aku di sini. Aku masih ingat, saat pertama kali naik commuter line,.
fadhilalhafizh.blogspot.com
Glow!!! Glow!!! Glow!!!: Juli 2012
http://fadhilalhafizh.blogspot.com/2012_07_01_archive.html
Rabu, 04 Juli 2012. Kita Untuk Selamanya, Sahabat. Kirimkan Ini lewat Email. Selasa, 03 Juli 2012. Terima kasih buat Adam. Kirimkan Ini lewat Email. Hari ini kita senyum. Kita Satu. Teman. Hati kita berdebar…. Untuk sebuah surat kuning. Teriak hati kita… yaa. Bukan ini penantian kita. Kirimkan Ini lewat Email. Angin menyisir rambutku lembut. Kulirik lagi keseberang sana. Pertunjukkan cahaya di mulai. Hilangku di bawa roda dua. Kirimkan Ini lewat Email. Senin, 02 Juli 2012. Teka-Teki Sepucuk Angpau Sepit.
tabularasafa.blogspot.com
Jarak Tidak Menyelesaikan Apa-apa yang Belum Selesai | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2013/09/ini-tidak-menyelesaikan-apa-apa-yang.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Jarak Tidak Menyelesaikan Apa-apa yang Belum Selesai. Jumat, 13 September 2013. Beberapa waktu lalu yang aku lupa entah kapan, kau pernah memarahiku sebab tak menghabiskan makanan. Hanya dengan berdasarkan itu, aku ambil kesimpulan kalau kau adalah orang-orang yang selalu selesaikan apa-apa yang sudah kau mulai. Ya, aku akui, untuk beberapa hal, aku cenderung terlalu cepat mengambil kesimpulan. Malam terakhir di Brisbane). Kirimkan Ini lewat Email.
tabularasafa.blogspot.com
Kepada Siang | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2013/02/kepada-siang.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Minggu, 17 Februari 2013. Entah apa yang membuatku tiba-tiba ingin menulis sesuatu untuk kau baca. Tapi apapun sesuatu itu, kau baca sajalah! Pun jika kau tak punya waktu untuk membalas, baca sajalah! Siang, kau tau kan kalau aku tak pernah menyukaimu? Aku selalu benci jika kau datang, dan aku selalu ingin kau cepat-cepat digantikan malam. Kau ingin tau mengapa? Tak seperti kau, bukan? Aku mengadu padamu, sebab aku ingin tau gagasanmu tentang seper...
tabularasafa.blogspot.com
Mei 2014 | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2014_05_01_archive.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Kepada Lelaki yang Aku Kenal Enam Bulan Lalu. Minggu, 04 Mei 2014. Kita tidak membutuhkan waktu cukup lama untuk saling mencintai. Aku sudah mencintaimu saat pertama kali kita berbincang, saat aku bahkan belum tahu namamu. Iya, saat pada suatu malam kau menghampiri aku yang sedang berbincang dengan seorang bocah keriting [1]. Kau tentu tahu apa yang kemudian terjadi pada kita, bagaimana pada akhirnya kita menjadi semakin dekat, bagaimana kita terla...
tabularasafa.blogspot.com
(Bukan) Catatan Akhir Tahun | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2014/12/bukan-catatan-akhir-tahun.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Bukan) Catatan Akhir Tahun. Selasa, 30 Desember 2014. Dia memang tidak berencana menulis catatan yang serius semacam kaleidoskop tentang apa yang terjadi setahun ini, melainkan hanya catatan ringan tentang perasaan. Oleh sebab bukan rahasia, dia memutuskan mengunggahnya. Dia juga tengah memprediksi, kira-kira kepiluan tahun depan akan tumbuh atau merosot? Faktor apa saja yang memengaruhi? Dia paham, menghitung besaran kepiluan tak semudah menghitun...
tabularasafa.blogspot.com
Desember 2014 | tabula rasa
http://tabularasafa.blogspot.com/2014_12_01_archive.html
Tentang kebebasan manusia untuk mengisi jiwanya sendiri. Bukan) Catatan Akhir Tahun. Selasa, 30 Desember 2014. Dia memang tidak berencana menulis catatan yang serius semacam kaleidoskop tentang apa yang terjadi setahun ini, melainkan hanya catatan ringan tentang perasaan. Oleh sebab bukan rahasia, dia memutuskan mengunggahnya. Posted by Wan Ulfa Nur Zuhra. Links to this post. Kirimkan Ini lewat Email. Bukan) Catatan Akhir Tahun. Olahraga Indonesia Makin Terpuruk, Mengapa? Sebuah Ungkapan Terima Kasih.
SOCIAL ENGAGEMENT