belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: luka dihati siapa yang tahu
http://belalangteller.blogspot.com/2006/04/luka-dihati-siapa-yang-tahu.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Thursday, December 13, 2007. Luka dihati siapa yang tahu. Luka dihati siapa yang tahu. Aku rasa seperti.seorang badut yang memainkan peranannya. Inginku balut luka mu.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: asphalt ini
http://belalangteller.blogspot.com/2007/11/asphalt-ini.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Thursday, October 25, 2007. Hari ini aku cuti. Mereka orang biasa, rakyat marhaen macam kita. Anggapan keempat aku, si suami mungkin baru kehilangan kerja dan demi makan...
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: aku disini
http://belalangteller.blogspot.com/2007/12/aku-disini.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Wednesday, December 05, 2007. Aku akan berhenti di sini. Perlahan-lahan makan. anak……sayang…. Jangan sampai tercekik Paku Seluruh Alam…. Keraka na bule.). Azi, ira nijai.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: sahabat
http://belalangteller.blogspot.com/2007/09/sahabat.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Wednesday, September 19, 2007. Kata orang, musuh jangan di cari, sahabat sejati sehidup semati. Kata orang, berkawan biar seribu, berkasih biar satu. I m poor of heart.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: ulangan may 21, 2006
http://belalangteller.blogspot.com/2007/11/ulangan-may-21-2006.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Monday, November 12, 2007. Ulangan may 21, 2006. Sesudah demikian lama dicintai, sukarlah dilupakan, inti pengalaman, kepedihan, agar kerinduan keresahan. Tiada beza, hi...
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: untuk sebuah nama
http://belalangteller.blogspot.com/2007/12/untuk-sebuah-nama.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Monday, December 24, 2007. Ebiet g.ade -. Lagu untuk sebuah nama. Mengapa jiwa ku mesti bergetarr. Sedang musik pun manis ku dengar. Mungkin kerna ku lihat lagi.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: dongengan aku
http://belalangteller.blogspot.com/2007/11/dongengan-aku.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Wednesday, October 31, 2007. Sekarang aku masih punya seorang isteri. Mahu dakap sampai mati. Dan tiga anak, harta yang paling aku kasihi. View my complete profile.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: tengku..juh
http://belalangteller.blogspot.com/2007/12/tengkujuh.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Wednesday, December 26, 2007. Setiap kali aku basuh kereta je, hujan! Keluh aku apabila melihat mendung berarak. Subscribe to: Post Comments (Atom).
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: kota ini
http://belalangteller.blogspot.com/2007/11/kota-ini.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Sunday, November 18, 2007. Apakah penghuninya tak pernah melakarkan duka dan nestapa? Apakah penghuninya tak pernah menitiskan air mata? Aku bertamu lagi di Kota itu.
belalangteller.blogspot.com
disudut kerlingan mata belalang: selamat belajar
http://belalangteller.blogspot.com/2007/12/selamat-belajar.html
Disudut kerlingan mata belalang. Sudut mata kanan ku tak sengaja melihat sikor belalang yang singgah diujung daun dengan kaki yang bergerigi tajam sungut masih menusuk langit fungsi bagai radar.angin yang berhenti mendesir diganti hujan yang rintik-rintik aku yang menulis tentang hati yang khawatir tak tahu kapan kisah ini akan berakhir. Sunday, December 02, 2007. Aku mendapat berita bahawa ada seorang kawan baik akan menamatkan. Zaman bujangnya pada hari semalam (1hb Disember ). Lagu boyan : la obe.